Perilaku seks
diluar nikah adalah sebuah hubungan terlarang yang dilakukan oleh seorang pria
dengan lawan jenisnya (wanita) yang belum atau tidak memiliki ikatan resmi. Dahulu
masyarakat merasa jijik dengan orang yang melakukan seks diluar nikah dan
memandang sebelah mata pada yang melakukannya, tetapi karena sudah banyaknya
masyarakat yang melakukan seks diluar nikah, hal tersebut kini sudah menjadi
hal yang lumrah dan tidak sungkan lagi untuk didengar.
Apabila dilihat
dari segi agama, banyak sekali yang mejelaskan bahwa seks diluar nikah tidak
baik dalam segi apapun, dalam agama Islam, perbuatan seks diluar nikah
dikatakan sebagai zinah besar yang sangat sulit diampuni dosanya. Begitu
juga dalam agama Kristen dan Katholik hubungan seks diluar nikah adalah perbuatan zina dan
menimbulkan rasa bersalah yang berlarut-larut. Dan apabila dilihat dari sisi
kesehatan jiwa, hubungan seks di luar nikah menimbulkan rasa bersalah yang berlarut-larut. Sedangkan dari
sisi kesehatan, hubungan seks bebas rawan terhadap penularan penyakit kelamin dan AIDS.
Perilaku seks di luar nikah selain ditentang oleh
norma-norma sosial, juga secara tegas dilarang oleh agama. Dampak negatif dari
perilaku seks di luar nikah selain rawan terhadap penularan penyakit HIV/AIDS, juga
menyebabkan lahirnya anak di luar nikah, terjangkit PMS (penyakit menular
seksual), dan lain sebagainya.
Hal
yang sangat mendukung terjadinya seks diluar nikah diantaranya adalah minuman
keras, minuman keras tersebut dikonsumsi secara berlebihan atau sengaja
digunakan untuk mabuk-mabukan. Para pemabuk minuman keras dapat dianggap
sebagai penyakit masyarakat. Pada banyak kasus kejahatan, para pelaku umumnya
berada dalam kondisi mabuk minuman keras. Hal ini dikarenakan saat seseorang
mabuk, ia akan kehilangan rasa malunya, tindakannya tidak terkontrol, dan
sering kali melakukan hal-hal yang melanggar aturan masyarakat atau aturan
hukum. Minuman keras juga berbahaya saat seseorang sedang mengemudi, karena
dapat merusak konsentrasi pengemudi sehingga dapat menimbulkan kecelakaan. Pada
pemakaian jangka panjang, tidak jarang para pemabuk minuman keras tersebut
dapat meninggal dunia karena organ lambung atau hatinya rusak terpengaruh efek
samping alkohol yang kerap dikonsumsinya.
Seks pada hakekatnya merupakan
dorongan naluri alamiah tentang kepuasan syahwat. Tetapi banyak kalangan yang
secara ringkas mengatakan bahwa seks itu adalah istilah lain dari Jenis kelamin
yang membedakan antara pria dan wanita. Perilaku seks merupakan salah satu
kebutuhan pokok yang senantiasa mewarnai pola kehidupan manusia dalam
masyarakat. Perilaku seks sangat dipengaruhi oleh nilai dan norma budaya yang
berlaku dalam masyarakat. Setiap golongan masyarakat memiliki persepsi dan
batas kepentingan tersendiri terhadap perilaku seks. Seks sebagai kebutuhan manusia yang alamiah tersebut
dalam upaya pemenuhannya cenderung didominasi oleh dorongan naluri seks secara
subyektif. Akibatnya sering terjadi penyimpangan dan pelanggaran perilaku seks
di luar batas hak-hak kehormatan dan tata susila kemanusiaan.
Hasil survey mengatakan bahwa banyak
dari kalangan remaja yang menderita penyakit menular HIV/AIDS dibanding dari
kalangan dewasa, hal itu terjadi karena banyaknya kalangan remaja yang
melakukan hubungan diluar nikah “seks” yang bisa saja diawali dengan proses
yang namanya pacaran, lalu berciuman, meraba-raba pasangan, hingga akhirnya
melakukan hubungan yang tidak seharusnya mereka lakukan.
Banyak sekali factor-faktor
yang menjadikan pemicu terjadinya hubungan seks diluar nikah, diantaranya
adalah :
1. Gagalnya sosialisasi norma-norma dalam keluarga, terutama
keyakinan agama dan moralitas
2. Semakin terbukanya peluang pergaulan bebas; setara dengan
kuantitas pengetahuan tentang perilaku seks pada lingkungan sosial dan kelompok
pertemanan
3. Kekosongan aktivitas-aktivitas fisik dan rasio dalam
kehidupan sehari-hari
4. Sensitifitas penyerapan terhadap struktur pergaulan dan
seks bebas relatif tinggi
5. Rendahnya konsistensi pewarisan contoh perilaku
tokoh-tokoh masyarakat dan lembaga-lembaga sosial yang berwenang.
Berdasarkan alasan tersebut, maka semakin terbukalah
pergaulan bebas antara pria dan wanita, baik bagi kalangan remaja maupun
kalangan yang sudah berumah tangga. Hal ini dimungkinkan karena sosialisasi
norma dalam keluarga tidak efektif, sementara cabang hubungan pergaulan dengan
berbagai pola perilaku seks di luar rumah meningkat yang kemudian mendominasi
pembentukan kepribadian baru. Kalangan remaja pada umumnya lebih sensitif
menyerap struktur pergaulan bebas dalam kehidupan masyarakat.
Bagi suami isteri yang bekerja di luar rumah, tidak
mustahil semakin banyak meninggalkan norma-norma dan tradisi keluarga
sebelumnya, kemudian dituntut untuk menyesuaikan diri dalam sistem pergaulan
baru, termasuk pergaulan intim dengan lawan jenis dalam peroses penyelesaian
pekerjaan. Kondisi pergaulan semacam ini seseorang tidak hanya mungkin menjauh
dari perhitungan nilai harmonisasi keluarga, akan tetapi selanjutnya semakin
terdorong untuk mengejar karier dalam perhitungan ekonomis material. Kenyataan
ini dimaklumi, lumrah, dan bahkan merupakan kebutuhan baru bagi sebagian besar
keluarga dalam masyarakat modern. Kebutuhan baru ini menuntut seseorang untuk
membentuk system pergaulan modernitas yang cenderung meminimalisasi ikatan
moral dan kepedulian terhadap hukum-hukum agama.
Sementara di pihak lain, jajaran pemegang status
terhormat sebagai sumber pewarisan norma, seperti penegak hukum, para pemimpin
formal, tokoh masyarakat dan agama, ternyata tidak mampu berperan dengan
contoh-contoh perilaku yang sesuai dengan statusnya.
Hal lain yang mendorong terjadinya seks diuar nikah
adalah adanya Popularitas perilaku seks bebas dalam kehidupan masyarakat.
Pupulernya perilaku seks di luar nikah, karena adanya tekanan dari
teman-temannya atau mungkin dari pasangannya sendiri. Kemudian disusul oleh
dorongan kebutuhan nafsu seks secara emosional, di samping karena rendahnya
pemahaman tentang makna cinta dan rasa keingintahuan yang tinggi tentang seks.
Beberapa hasil penelitian mengungkapkan bahwa gadis
melakukan seks di luar nikah karena tekanan teman-temannya sesama wanita, dengan
demikian Ia melakukannya hanya untuk membuktikan bahwa iapun sama normalnya
dengan kelompok teman modernnya yang telah terperangkap dalam penyimpangan
moral. Ia ingin tetap diterima oleh kelompok temannya secara berlebihan,
sehingga mengalahkan kepribadian dan citra diri. Pengakuan lain, bahwa
melakukan seks dengan alasan agar cinta pasangannya semakin kuat, dan apabila
aku tidak melakukannya, berarti aku tidak bisa menunjukkan bukti cintaku
kepadanya.
Cara Mencegah Prilaku Seks Bebas Pada Remaja
Dewasa ini, permasalahan remaja kita merupakan persoalan yang sangat serius.
Jika permasalahan remaja yang ada di negeri ini tidak dikurangi dan
diselesaikan dengan cepat maka dapat menyebabkan hancurnya tatanan bangsa di
masa depan. Beberapa
faktor yang mendorong anak remaja usia sekolah SMP dan SMA melakukan hubungan
seks di luar nikah diantaranya adalah pengaruh pergaulan hidup bebas, faktor
lingkungan dan faktor keluarga yang mendukung ke arah perilaku tersebut serta
pengaruh dari media massa.
Berikut
beberapa saran yang mungkin bisa dilakukan untuk mencegah prilaku seks bebas
pada remaja: Adanya kasih sayang, perhatian dari orang tua dalam hal apapun
serta pengawasan yang tidak bersifat mengekang. Salah satu faktor terbesar yang
mengakibatkan remaja kita terjerumus ke dalam prilaku seks bebas adalah
kurangnya kasih sayang dan perhatian dari orang tuanya. Beberapa cara untuk
mengurangi kemungkinan anak remaja masuk ke dala pergaulan seks bebas :
1. Tanamkan ilmu – ilmu agama sedini mungkin pada anak,
sehingga jika anak berpegang teguh pada syariat agama maka ia tidak akan
trjerumus ke dalam seks bebas.
2. Awasi pergaulan anak, baik dengan teman sekolah, teman di
lingkungan rumah, pacar, atau pergaulan di jejaring sosial dunia maya.
3. Berilah anak perhatian yang cukup, sehingga anak tek
merasa diacuhkan.
4. Salurkan bakat dan keinginan anak pada bidangya.
5. Jadilah teman curhat si anak, sehingga anak akan lebih
terbuka jika ada masalah dan kesulitan.
6. Awasi tontonan anak di televisi, apalagi yang mengandung
unsur – unsur seksual yang biasanya ada di film – film barat.
Hikmah Menghindari Seks di Luar
Nikah :
1. Terbabas
dari dosa yang sangat besar, karena di dalam Al-Qur’an Allah SWT, melarang umatnya
melakukan perbutan zina (seks bebas ) di luar nikah. Dan barang siapa yang
melakukan perbuatan itu akan mendapatkan laknat dari Allah SWT.
2. Terhindar
dari bahaya penyakit AIDS dan HIV , karena penyakit AIDS dan HIV dapat mudah
tertular melalui perbuatan seks bebas itu.
3. Tidak
hamil di luar nikah.
4. Tidak
memalukan, mengecewakan, mencoreng nama baik kedua orang tua dan
keluarga dimata masyarakat umum.
5. Masa
depan kita tidak hancur oleh hal-hal semacam itu.
AYOO SERBUU GAN MUMPUNG GRATIS DAN MURAH
BalasHapusADU BANTENG, Sabung Ayam, Sportbook, Poker, CEME, CAPSA, DOMINO, Casino
Modal 20 rb, hasilkan jutaan rupiah
Bonus 10% All Games Bolavada || Bonus Cashback 10% All Games Bolavada, Kecuali Poker ||
FREEBET AND FREECHIP 2017 FOR ALL NEW MEMBER !!! Registrasi Sekarang dan Rasakan Sensasi nya!!! ONLY ON : BOLAVADA(dot)com
BBM : D89CC515
sabung ayam
agen terpercaya
bandar judi